Deretan Tradisi Unik Sambut Idul Adha di Indonesia, Jemur Kasur?

- 18 Juni 2024, 13:47 WIB
 mepe kasur jelang Idul Adha di Banyuwangi.
mepe kasur jelang Idul Adha di Banyuwangi. /Tangkap layar Youtube Kartika Chandra.

JURNAL SOREANG - Idul Adha tak hanya identik dengan penyembelihan hewan kurban, tapi juga berbagai tradisi unik yang diwariskan turun-temurun di berbagai daerah di Indonesia.

Tradisi ini tak hanya memeriahkan hari raya, tetapi juga memiliki makna dan filosofi tersendiri.

Baca Juga: Chrome Baca Halaman Web, Fitur Baru yang Wajib Kamu Coba!

Berikut beberapa tradisi unik Idul Adha di Indonesia:

1. Meugang (Aceh)

Meugang adalah tradisi memasak daging hewan kurban secara bersama-sama beberapa hari sebelum Idul Adha.

Tradisi ini merupakan bentuk rasa syukur atas limpahan rezeki dan nikmat yang diberikan Allah SWT.

2. Apitan (Semarang)

Apitan adalah tradisi arak-arakan hasil bumi dan ternak keliling desa sambil diiringi musik tradisional.

Tradisi ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas panen yang melimpah dan doa tolak bala.

3. Gamelan Sekaten (Cirebon)

Gamelan Sekaten adalah tradisi memainkan gamelan khusus selama perayaan Idul Adha dan Idul Fitri di Cirebon.

Baca Juga: Hari Tasyrik Tiba! Mengapa Tak Boleh Puasa selama 3 Hari Usai Idul Adha?

Tradisi ini dipercaya sebagai dakwah Sunan Gunung Jati untuk menyebarkan agama Islam.

4. Grebeg Gunungan (Yogyakarta)

Grebeg Gunungan adalah tradisi memperebutkan gunungan hasil bumi dan makanan setelah salat Idul Adha di Yogyakarta.

Tradisi ini melambangkan perebutan harta duniawi yang bersifat sementara.

5. Toron dan Nyalase (Madura)

Toron adalah tradisi mudik warga Madura yang bekerja di luar daerah untuk merayakan Idul Adha bersama keluarga.

Sedangkan Nyalase adalah tradisi menyembelih sapi atau kambing secara bersama-sama di masjid.

6. Manten Sapi (Pasuruan)

Manten Sapi adalah tradisi mendandani sapi kurban sebelum disembelih dengan berbagai hiasan bak pengantin.

Baca Juga: Manfaat Asam Lemak Omega 3 Dalam Mengendalikan Hipertensi Esensial

Tradisi ini melambangkan rasa syukur dan penghormatan kepada hewan kurban.

7. Mepe Kasur (Banyuwangi)

Mepe Kasur adalah tradisi menjemur kasur di pagi hari sebelum salat Idul Adha.

Tradisi ini dipercaya sebagai bentuk menyambut malaikat yang turun ke bumi saat Idul Adha.

8. Accera Kalompoang (Gowa)

Accera Kalompoang adalah tradisi arak-arakan kerbau yang dihias dan diiringi musik tradisional di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Tradisi ini melambangkan rasa syukur atas limpahan rezeki dan doa tolak bala.

Itulah beberapa tradisi unik Idul Adha di Indonesia yang tak hanya menarik, tetapi juga memiliki makna dan filosofi tersendiri. Tradisi ini menjadi bukti kekayaan budaya Indonesia yang perlu dilestarikan.

 

 

Editor: Agung Ismawan

Sumber: Wikipedia


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah