Marak Konten Negatif, X Terancam Diblokir

- 16 Juni 2024, 12:28 WIB
Platform media sosial X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, berisiko diblokir di Indonesia setelah kebijakan baru mengenai konten dewasa diperkenalkan."
Platform media sosial X, sebelumnya dikenal sebagai Twitter, berisiko diblokir di Indonesia setelah kebijakan baru mengenai konten dewasa diperkenalkan." /Ginzochina.com/Wikipedia

Baca Juga: Informasi yang Harus Diketahui Mengenai Diet DASH dan Efektifitas Dalam Mengelola Hipertensi Esensial

Memicu eksploitasi seksual

Pornografi dapat memicu eksploitasi seksual anak dan remaja, serta mendorong perilaku seksual yang tidak sehat.

Merusak mental 

Konten negatif dapat merusak mental dan moral, terutama bagi anak-anak dan remaja yang masih dalam tahap perkembangan.

Langkah Kominfo dan Dampak Pemblokiran

Kominfo telah memberikan peringatan kepada X untuk segera menertibkan konten negatif di platformnya. 

Jika X tidak menunjukkan itikad baik, Kominfo tidak segan untuk memblokir platform tersebut.

Pemblokiran X tentu akan berdampak bagi pengguna di Indonesia.

Pengguna tidak lagi dapat mengakses platform tersebut untuk berkomunikasi, mencari informasi, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Kisah 4 Jenderal TNI Asal Sunda yang Mengukir Kejayaan

Namun, pemblokiran ini diharapkan dapat menjadi langkah tegas untuk memerangi konten negatif dan melindungi masyarakat Indonesia, terutama anak-anak dan remaja.

Bagaimana Kita Bisa Membantu?

  • Kita semua dapat membantu memerangi konten negatif dengan:
  • Melaporkan konten negatif yang ditemukan di platform media sosial kepada pihak terkait, seperti Kominfo atau platform media sosial itu sendiri.
  • Menyebarkan informasi tentang bahaya konten negatif kepada orang lain, terutama kepada anak-anak dan remaja.
  • Menggunakan media sosial secara bertanggung jawab dan menghindari konten yang negatif.
  • Mari bersama-sama kita ciptakan ruang digital yang aman dan positif bagi semua.

 

Halaman:

Editor: Agung Ismawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah