Insentif Guru Ngaji hingga Indonesia Emas, Bupati Bandung Dadang Supriatna Bahas 13 Program Prioritas

- 13 Juni 2024, 10:28 WIB
Bupati Bandung, Dadang Supriatna menjelaskan mengenai program prioritas diantaranya insentif guru ngaji
Bupati Bandung, Dadang Supriatna menjelaskan mengenai program prioritas diantaranya insentif guru ngaji /

JURNAL SOREANG - Bupati Bandung, Dadang Supriatna bersama Bunda Bedas dan jajaran asisten rutin melaksanakan Bunga Desa. Hingga saat ini sudah dilaksanakan di 26 desa. 

Dalam rutinan kali ini, Bupati Bandung dan Bunda Bedas, Emma Dety Dadang Supriatna menginap di salah satu rumah warga yang kurang layak huni, sehingga keesokan harinya secara simbolis melaksanakan bedah rumah. 

Orang nomor satu di Kabupaten Bandung tersebut menjelaskan mengenai tanggungjawab dan amanahnya, sehingga perlu meninjau langsung keadaan di lapangan. Dalam kesempatan tersebut, ia juga mnejelaskan mengenai 13 program prioritas, diantaranya adalah insentif guru ngaji. 

Baca Juga: Makanan yang Dapat Membantu Mengontrol Hipertensi atau Tekanan Darah Tinggi Salah Satunya Kedelai

Secara umum, 13 program prioritas tersebut sudah direalisasikan di Kabupaten Bandung seperti insentif guru ngaji yang diberikan kepada 17.000 guru ngaji dengan total anggaran Rp109 miliar. 

Selain itu, pria yang akrab disapa Kang DS tersebut juga menjelaskan mengenai program Besti (Beasiswa Ti Bupati) untuk masyarakat berprestasi yang berasal dari keluarga yang perlu mendapatkan bantuan jika dilihat dari kondisi ekonominya.

"Tahun 2022 sebanyak 80 orang, tahun 2023 sebanyak 125 orang dan tahun 2024 ini dinaikkan 100 persen untuk 250 orang calon mahasiswa. Tahun depan 2025 untuk 500 calon mahasiswa," tuturnya.

Program-program tersebut bertujuan untuk persiapan menghadapi Indonesia emas. Menurutnya ada 5 hal yang perlu dipersiapkan diantaranya adalah Sumber Daya Manusia profesional dan paham digitalisasi.

Baca Juga: Kemendikbudristek Lepas Pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 dengan Rute Berbeda pada Tahun Ini

"Kalau tak paham hal ini akan ketinggalan. Karena tantangan masa depan akan semakin berat," katanya.

Halaman:

Editor: Nasichatul Ma'Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah