Network
Cageur, Bageur dan Pinter merupakan penghargaan berbasis kearifan lokal Sunda yang bermakna sehat fisik, akhlak terpuji dan memiliki keunggulan dalam prestasi akademiknya.
"Penghargaan masing-masing akan diterima oleh 40 siswa. Lalu untuk Kategori Utama yaitu gabungan dari 3 penghargaan sebelumnya akan diterima oleh 9 siswa," katanya.
Berikut adalah nama wisudawan SMP penerima kategori Utama yakni Al-Sid Seherezad Abbasy (Kelas 9G)
Annida Arofatun Nisa (Kelas 9F) dan Aulia Zahra Khairunnisa (Kelas 9G).
Penerima penghargaan lainnya adalah Diyon Ahmad Baihaqi (Kelas 9C), Kharidah Khairiyah Karamatullah (Kelas 9H),
Muhammad Arkhi Restu Caesar Anshori (Kelas 9A), Muhammad Fahreza Dwi Putra Santosa (Kelas 9H), Nazhwa Keisya Rahayu (Kelas 9C), dan Rafi Jaza Al Aufa (Kelas 9B).
Selain itu, terdapat 4 wisudawan santri SMP yang menerima penghargaan Utama tingkat Pesantren Siswa Al Ma’soem (PSAM), yaitu Amanda Rahma, Alisha Haira Alfisahrin,
Fachry Adhitya Ramadhan dan
Diyon Ahmad Baihaqi.
"Sebagai bentuk penghargaan bagi para wisudawan santri dengan hafalan Al Qur’an terbanyak, dipilih 3 nama santri untuk maju ke depan panggung," katanya.
Baca Juga: Begini Upaya Kemendikbudristek Dalam Menciptakan Sehat Jiwa dan Sehat Lingkungan Bagi Peserta Didik
.
Ketiga santri bernama Syahla Nadzifa Zahira dengan hafalan 3 juz, Talitha Aqila Ashroviah dengan hafalan 4 juz, dan Irsyad Aufaa Kurniawan dengan hafalan 9 juz.
Dr. Ir. H. Ceppy Nasahi Ma’soem, MS. selaku Ketua Yayasan Al Ma’soem turut menyampaikan kepada wisudawan SMP yang telah menjadi alumni akan mendapatkan diskon DPP hingga 50 persen bila melanjutkan sekolah SMA dan Pesantren di Yayasan Al Ma’soem.***
