JURNAL SOREANG - Obesitas dapat mempengaruhi kesehatan paru paru dengan berbagai cara dan meningkatkan risiko terjadinya sleep apnea dan asma.
Berikut adalah dampak obesitas pada kesehatan paru-paru serta hubungannya dengan sleep apnea dan asma.
Dampak Obesitas pada Kesehatan Paru paru
- Penyempitan Saluran Napas
Obesitas dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar dada dan perut, yang dapat menyebabkan penyempitan saluran napas dan kesulitan bernapas.
Baca Juga: Kapan Jadwal Uji Kompetensi Kejuaraan Prestasi PPDB Jabar SMA dan SMK? Cek Tanggalnya!
- Kapasitas Paru-paru yang Berkurang
Obesitas dapat mengurangi kapasitas paru-paru dan kemampuan paru-paru untuk mengembang sepenuhnya, yang dapat mempengaruhi fungsi pernapasan.
- Peradangan Paru-paru
Obesitas telah terkait dengan peningkatan peradangan dalam tubuh, termasuk di paru-paru, yang dapat meningkatkan risiko penyakit paru-paru kronis.
Hubungan antara Obesitas, Sleep Apnea, dan Asma
- Sleep Apnea
Obesitas merupakan faktor risiko utama untuk sleep apnea, kondisi di mana terjadi gangguan pernapasan saat tidur karena saluran napas tersumbat atau terhalang.
Obesitas dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar tenggorokan dan dada, yang dapat menyebabkan penyempitan saluran napas dan menyebabkan sleep apnea.
- Asma
Obesitas juga dapat meningkatkan risiko asma atau memperparah gejala asma pada individu yang sudah menderita kondisi tersebut.