JURNAL SOREANG - Obesitas adalah kondisi medis yang serius yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.
Berbagai intervensi medis dapat digunakan untuk mengelola obesitas, termasuk penggunaan obat-obatan dan operasi bariatrik.
Berikut penjelasan singkat mengenai kedua jenis intervensi tersebut.
- Obat-obatan untuk Obesitas
- Orlistat
Merupakan obat yang bekerja dengan mengurangi penyerapan lemak dalam tubuh. Orlistat membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi asupan kalori dari lemak.
Baca Juga: Hari Ini Terakhir Pendaftaran PPDB Tahap 2024 Jabar, Sampai Jam Berapa?
- Lorcaserin
Obat ini bekerja dengan mempengaruhi reseptor serotonin dalam otak untuk mengurangi nafsu makan dan membantu mengontrol asupan makanan.
- Phentermine-Topiramate
Kombinasi obat ini bekerja dengan menekan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang.
- Operasi Bariatrik
- Sleeve Gastrectomy
Prosedur ini melibatkan pengurangan ukuran lambung menjadi sekitar 15% dari ukuran aslinya. Hal ini membantu mengurangi jumlah makanan yang dapat dikonsumsi.
- Gastric Bypass
Operasi ini mengurangi ukuran lambung dan mengalihkan sebagian saluran pencernaan untuk mengurangi penyerapan nutrisi.
Baca Juga: Peran Diet dan Nutrisi dalam Membantu Mengelola Obesitas
- Gastric Banding
Prosedur ini melibatkan pemasangan band elastis di sekitar bagian atas lambung untuk membatasi asupan makanan.
Penting untuk diingat bahwa penggunaan obat-obatan dan operasi bariatrik untuk obesitas harus dipertimbangkan dengan cermat oleh tim medis yang terdiri dari dokter, ahli gizi, dan psikolog.
Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum memutuskan untuk menjalani intervensi medis untuk obesitas.***