JURNAL SOREANG- Warga masyarakat sekitar sekretariat dan masjid LDII Kabupaten Bandung mengucapkan rasa syukur dan bahagia dengan adanya penyembelihan hewan qurban, Senin 17 Juni 2024.
Apalagi tiap ibadah tahun ibadah qurban yang digulirkan LDII juga bernuansa ramah lingkungan yakni pembungkus daging bukan dari plastik melainkan wadah dari bambu atau di Sunda disebut Pipiti.
" Alhamdulillah qurban yang ramah lingkungan ini khususnya dalam kemasan merupakan tradisi LDII dari beberapa tahun terakhir ini," kata Wakil Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung, Arif Nurul Iman, didampingi tim Humas LDII Kabupaten Bandung, Mukti.
Arif mendoakan agar warga LDII dan umumnya kaum Muslimin yang menyisihkan sebagian rezekinya untuk qurban selalu sehat wal afiat dan diberikan rezeki yang banyak serta barokah.
"Semoga qurban ini menjadi ibadah yang bernilai di hadapan Allah SWT dan secara sosial kemasyarakatan," ujarnya.
LDII mengambil tema ibadah qurban tahun 1445 H/2024 ini adalah "mari berkurban untuk meningkatkan ketakwaan dan kepedulian sosial".
"Sebelumnya kami mengadakan shalat Idul Adha berjemaah di lapangan lalu dilanjutkan dengan penyembelihan hewan qurban secara serentak di 28 pengurus cabang (PC) kecamatan," katanya.
Kekhusyukan dan kemeriahan Idul Adha juga tersebar di di 115 PAC desa dan kelurahan se-kabupaten Bandung.
"Kegiatan ini mengikuti panduan dari hasil sidang isbat dan instruksi Menteri Agama soal penentuan Hari Raya Idul Adha karena LDII juga bersama Kemenag melakukan Rukyatul hilal," katanya.
Dia menambahkan jumlah hewan kurban dari seluruh PAC dan PC serta dari DPD LDII sebanyak 213 sapi, 1 kerbau dan 129 domba.
"Untuk distribusi daging qurban diberikan kepada para tokoh masyarakar dan semua warga masyarakat baik yang meminta atau pun tidak meminta karena hal ini untuk menjaga hubungan baik antar warga," katanya.
Baca Juga: LDII dan Kemenag Karawang Lakukan Pengamatan Hilal 1 Dzulhijjah yang Pertama di Pantai Sedari
Penyembelihan hewan qurban juga dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk memastikan kesehatan hewan qurban.
"Kami juga ingin memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat dalam ibadah qurban termasuk warga yang menerima daging qurban," katanya yang menambahkan
jumlah qurban warga LDII Kabupaten Bandung dari tahun ke tahun terus meningkat walaupun harga sapi dan domba mengalami kenaikan.
"Alhamdulillah semua ini berkat pembinaan dan pemahaman dari semua jajaran LDII sehingga makin memahami makna perintah serta contoh dari Nabi Ibrahim," katanya.***