- Faktor Lingkungan
Lingkungan tempat seseorang tinggal dan bekerja dapat mempengaruhi kebiasaan makan dan aktivitas fisik.
Baca Juga: Inilah Cara Asam Urat Mempengaruhi Kesehatan Mental dan Emosional Penderitanya
Faktor lingkungan seperti aksesibilitas makanan tidak sehat, kurangnya fasilitas olahraga, dan tekanan lingkungan sosial juga dapat berkontribusi pada obesitas.
- Stres dan Emosi
Stres kronis dan masalah emosional seperti depresi dan kecemasan dapat memicu perilaku makan yang tidak sehat dan peningkatan berat badan.
Beberapa orang mungkin ketika stres atau emosi maka akan melampiaskan kepada makanan.
- Kondisi Medis
Beberapa kondisi medis seperti sindrom metabolik, hipotiroidisme, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan gangguan hormonal lainnya dapat menyebabkan peningkatan berat badan dan obesitas.
- Obat-obatan
Penggunaan obat-obatan tertentu seperti obat antidepresan, obat hipertensi, obat kortikosteroid, dan obat lainnya dapat menyebabkan peningkatan berat badan sebagai efek sampingnya.
- Kurangnya Tidur
Kurang tidur atau gangguan tidur dapat mempengaruhi hormon yang mengatur nafsu makan dan metabolisme, sehingga meningkatkan risiko obesitas.
Penting untuk memahami faktor-faktor penyebab obesitas dan mengambil langkah-langkah untuk mengelola berat badan dengan cara yang sehat, termasuk mengadopsi pola makan seimbang, meningkatkan aktivitas fisik, mengelola stres, dan mendapatkan dukungan medis yang sesuai.
Konsultasikan dengan dokter untuk rekomendasi pengobatan yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.***