JURNAL SOREANG - Obesitas adalah suatu kondisi medis yang ditandai oleh akumulasi berlebihan pada jaringan lemak dalam tubuh, yang dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan seseorang.
Obesitas seringkali diukur dengan menggunakan indeks massa tubuh (BMI), yang menghitung berat badan seseorang dalam kaitannya dengan tinggi badan.
Berikut ini adalah hal hal yang harus diketahui mengenai obesitas.
Baca Juga: Hubungan Antara Kadar Asam Urat Tinggi dan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Definisi Obesitas
Obesitas adalah kondisi di mana seseorang memiliki indeks massa tubuh (BMI) 30 atau lebih.
BMI dihitung dengan membagi berat badan seseorang dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan dalam meter (BMI = berat badan (kg) / tinggi badan (m)^2).
Klasifikasi Obesitas Berdasarkan BMI
- Obesitas Kelas 1: BMI antara 30-34.9.
- Obesitas Kelas 2: BMI antara 35-39.9.
- Obesitas Kelas 3 (Obesitas Morbid): BMI 40 atau lebih.
Obesitas juga dapat meningkatkan risiko berbagai kondisi kesehatan serius, seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, hipertensi, stroke, penyakit hati, gangguan pernapasan, dan beberapa jenis kanker.
Selain itu, obesitas juga dapat mempengaruhi kesehatan mental dan kualitas hidup seseorang.
Oleh karena itu sangat penting untuk bisa mengelola berat badan agar bisa terhindar dari obesitas.
Pencegahan dan pengelolaan obesitas melibatkan kombinasi antara pola makan sehat, aktivitas fisik teratur, dan perubahan gaya hidup yang sehat.
Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk rekomendasi yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda jika Anda memiliki kekhawatiran tentang obesitas atau ingin mengelola berat badan dengan lebih efektif.***