Deretan Praktik Baik Pemanfaatan Platform Teknologi Kemendikbudristek di Berbagai Daerah yang Bisa Ditiru

- 5 Juni 2024, 05:59 WIB
Kolaborasi yang dilakukan Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) Kemendikbudristek dengan stakeholder pendidikan di tingkat daerah berperan besar dalam mendorong ekosistem pendidikan digital untuk peningkatan kualitas dan pemerataan akses pendidikan.
Kolaborasi yang dilakukan Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) Kemendikbudristek dengan stakeholder pendidikan di tingkat daerah berperan besar dalam mendorong ekosistem pendidikan digital untuk peningkatan kualitas dan pemerataan akses pendidikan. /Kemendikbduristek /

JURNAL SOREANG– Kolaborasi yang dilakukan Balai Layanan Platform Teknologi (BLPT) Kemendikbudristek dengan stakeholder pendidikan di tingkat daerah berperan besar dalam mendorong ekosistem pendidikan digital untuk peningkatan kualitas dan pemerataan akses pendidikan.

Untuk menjaga keberlanjutan dan memperkuat kolaborasi tersebut, BLPT Kemendikbudristek rapat koordinasi bersama pemerintah daerah.

Hadir dalam kegiatan di antaranya Dinas Pendidikan, Balai Teknologi Informasi Komunikasi Pendidikan (BTIKP), Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kemendikbudristek, serta para Duta Teknologi dan Kapten belajar.id dari masing-masing daerah.

 

“Kami ingin mensinergikan berbagai program dan platform teknologi pendidikan yang ada di Kemendikbudristek, agar semakin terdiseminasi ke tingkat daerah. Kami juga memiliki berbagai komunitas pendidikan yang selama ini menjadi perpanjangan tangan di seluruh provinsi untuk berbagi praktik baik platform yang telah dikembangkan oleh Kemendikbudristek,” ucap Pelaksana tugas (Plt.) Kepala Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Wibowo Mukti, di Bandung, Jawa Barat.

Perwakilan BTIKP Provinsi Jawa Timur, Titin Suwanti, menyampaikan sinergi yang telah dilakukan secara bersama-sama oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan kabupaten/kota, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP), dan Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) dalam mendorong para guru untuk penggunaan platform teknologi.

“Kami mengeluarkan surat edaran berisi himbauan kepada seluruh sekolah untuk mengikuti PembaTIK (Pembelajaran Berbasis TIK). Sehingga pada PembaTIK 2023 kami mencapai 16 ribu peserta dan berhasil meraih penghargaan. Kami juga didukung oleh Duta Teknologi yang menyosialisasikan hal ini di media sosial,” ucap Titin.

Baca Juga: Kurikulum Merdeka: Upaya Meningkatkan Kualitas Pendidikan secara Berkeadilan, Ini Penjelasannya

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbud Ristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah