Tindaklanjuti Instruksi Presiden, Kang DS Minta ASN Fokus Selesaikan Stunting dan Problem Sampah

- 25 Juni 2024, 17:27 WIB
Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung saat mengukuhkan pengurus unit KORPRI Kabupaten Bandung, Selasa 25 Juni 2024.
Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung saat mengukuhkan pengurus unit KORPRI Kabupaten Bandung, Selasa 25 Juni 2024. /Rustandi /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Bupati Bandung Dadang Supriatna menghimbau seluruh ASN tetap kompak berkolaborasi dan fokus untuk menyeselasaikan masalah yang dihadapi masyarakat.

Hingga saat ini, kata Kang DS sapaan akrab Bupati Bandung ada empat permasalahan yang dihadapi masyarakat salah satunya stunting.

Hal tersebut dikatakan Kang DS usai mengukuhkan pengurus unit Korpri OPD dan Kecamatan se-kabupaten Bandung dan Rapat Koordinasi Bulanan Istimewa di Gedung Mohammad Toha, Kompleks Pemkab Bandung, Selasa 25 Juni 2024.

Baca Juga: Oppo Reno11F: Hadir dengan Layar AMOLED dan Kamera 64MP, Siap Menggebrak Pasar Smartphone!

"Pertama sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, bahwa target di akhir 2024 ini. angka stunting harus di bawah 14 persen. Merutu data, Kabupaten Bandung masih pada angka 29 persen. Artinya, masih punya PR," jelas kang DS.

Oleh karena itu, Kang DS menginstruksikan para camat untuk segera menyerahkan data angka stunting di kecamatan masing-masing. Termasuk, titik lokasi dan data para penderita stunting.

Sebenarnya, lanjut Bupati, diperlukan waktu 1.000 hari untuk menghilangkan stunting. Namun, dengan intervensi program penurunan angka stunting dan kerjasama pentahelix.

Terlebih, tegas kang DS, program penurunan angka stunting di Kabupaten Bandung juga melibatkan berbagai pihak, termasuk Polda Jabar yang siap menurunkan personilnya untuk mengedukasi masyarakat.

Baca Juga: Pelatih dan Penggiat Fornas VII Mendapat Bonus, Kang DS Gelontorkan Dana Rp1,327 Miliar

"Segera kirimkan data untuk memetakan strategi kita. Para camat segera bergerak, undang juga para kepala desa. Dimana titik lokusnya? Ada berapa jumlahnya? Berapa orang yang harus kita bantu, sehingga nanti setelah 3 bulan, angkanya tinggal 14 persen," jelasnya.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini